Bagi para petani Greenhouse (GH) pasti tidak asing lagi dengan istilah “Plastik Ultra Violet”. Plastik berwarna bening transparan yang dikenal dengan plastik UV sepintas seperti plastik biasa, namun sebenarnya ada keistimewaan karena bahan plastik ini dilapisi dengan bahan kimia khusus yang fungsinya untuk menahan cahaya ultraviolet yang berlebih dari paparan sinar matahari.
Apa beda plastik UV dengan plastik biasa
Jika dibandingkan dengan plastik biasa, plastik UV memiliki ketahanan yang lebih kuat terhadap perubahan cuaca ekstrem. Plastik ini memiliki berbagai aditif dan pelindung UV yang tidak dimiliki oleh plastik biasa. Sehingga plastik ini lebih optimal dalam upaya meningkatkan produktivitas tanaman.

Fungsi dan manfaat plastik UV
Plastik UV adalah jenis plastik yang dirancang khusus untuk melindungi tanaman dari sinar ultraviolet matahari berlebihan yang berbahaya. Sinar ultra violet yang jatuh ke bumi adalah jenis sinar yang sangat baik untuk makhuk hidup, khusus bagi tanaman sangat membantu dalam proses fotosintesis, namun jika berlebihan akan mengakibatkan gangguan dalam pertumbuhan tanaman. Maka diperlukan alat untuk menahan paparan sinar UV yang berlebihan ke tanaman. Selain itu Plastik ini di gunakan pada bangunan greenhouse untuk melindungi tanaman dari air hujan.
Dampak sinar UV matahari bagi tanaman
Sinar UV dapat merusak tanaman dengan mempengaruhi proses fotosintesis, menghambat pertumbuhan, dan bahkan menyebabkan kerusakan genetik. Oleh karena itu, melindungi tanaman dari sinar UV sangat penting, terutama di lingkungan greenhouse di mana tanaman berada dalam kondisi terkonsentrasi dan lebih rentan terhadap paparan sinar UV. Plastik ini membantu mengurangi risiko kerusakan akibat sinar UV dan memastikan pertumbuhan tanaman yang sehat dan optimal.
Apakah plastik UV tahan panas dan hujan
Karena karakteristik dari plastik anti uv yang lebih tebal, bagus dan anti pecah meskipun terpapar sinar matahari dan terkena hujan secara langsung.
Berapa ketebalan plastik UV untuk greenhouse

Pada umumnya greenhouse menggunakan plastik UV yang ketebalannya adalah 200 mikron, namun tidak menutup kemungkinan beberapa greenhouse menggunakan plastik dengan ketebalan lainnya, mulai dari tebal 60 mikron, 80 mikron , 100 mikron, 150 mikron.
Berapa lama plastik UV bertahan?
Seiring waktu, produk plastik yang terpapar Sinar UV akan rapuh, getas dan pada akhirnya pecah. Dengan adanya kandungan anti UV di dalam plastik ini bisa membuat plastik lebih awet, rata-rata masa pakainya adalah sekitar 1 sampai 2 tahun. Beberapa plastik UV impor, seperti merk Vatan dan merk Toyotani biasanya memiliki kandungan lainnya yang membuat plastik semakin awet, rata-rata masa pakainya adalah sekitar 3 sampai 4 tahun.
Macam macam persentase % anti UV di plastik UV
Kandungan bahan kimia sebagai stabilizer sinar UV yang ditebarkan pada plastik ini bermacam-macam, mulai dari 6%, 8%, 12%, dan 14%. Angka tersebut menunjukkan banyaknya kandungan bahan kima yang terdapat pada plastik ini, semakin banyak kandungan bahan kimia semakin besar juga kemampuan plastik ini menahan cahaya ultraviolet.
Plastik UV 14% artinya apa ?
Plastik UV 14% artinya plastik tersebut memiliki kandungan anti UV sebesar 14% dari total berat plastik tersebut. Semakin besar angka % semakin besar kemampuan plastik ini menahan paparan sinar UV begitu juga sebaliknya. Kandungan pelindung UV yang terkandung di dalamnya ditunjukkan oleh persentase angka, jenis plastik UV di pasar Indonesia saat ini sebagian besar memiliki persentase plastik 14% dengan ketebalan 200 mikron. Dari persentase angka menjelaskan bahwa jika bahan kimia mengandung lebih banyak, semakin besar kemampuan plastik ini untuk menahan sinar matahari. Semakin banyak kandungan pelindung UV, warna plastik lebih gelap (buram).
Macam macam kandungan dalam Plastik UV

Beberapa plastik UV impor, seperti merk Vatan dan merk Toyotani biasanya memiliki kandungan lainnya. Berikut kandungan yang ada dalam Plastik anti UV merk VATAN :
- UV (Ultra Violet) 14% : Melindungi plastik supaya tidak mudah rusak karena sinar matahari
- IR (Infra Red) : Kontrol suhu supaya suhu siang dan malam agar tidak ekstrim perbedaannya
- EVA (Etylene Vinyl Asetate) : Membuat plastik elastis sehingga mudah ditarik/dipasang
- AB (Anti Bacteria) : Anti bakteri
- LD (Light Diffuser) : Menyebarkan cahaya menjadi merata ke seluruh bagian greenhouse
- AA (Anti Alga) : Anti lumut
